Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Pemerintahan

Tugas Berat Sekda Budiar yang Ditarget Turunkan Kemiskinan di Kabupaten Malang di Angka 5 Persen

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

28 - Sep - 2025, 16:35

Placeholder
Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Budiar saat ditemui di Pendapa Agung Kabupaten Malang, Kamis (25/9/2025). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Tugas berat Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Budiar yang baru saja dilantik oleh Bupati Malang HM. Sanusi pada Kamis (25/9/2025) lalu untuk menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Malang hingga di angka lima persen di tahun 2030 mendatang atau masa berakhirnya kepemimpinan Bupati Malang HM. Sanusi. 

Budiar menyampaikan, kemiskinan bukan hanya sekadar angka statistik belaka, melainkan juga menyangkut kualitas hidup masyarakat. Namun, meskipun menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Malang menjadi salah satu tugas berat, Budiar mengaku siap untuk menjalankan tugas tersebut semaksimal mungkin. 

Baca Juga : Kembali Torehkan Prestasi Pendidikan, Gus Fawait: Alhamdulillah Kita Fokus Kerja, Sesuai Arahan Presiden

"Untuk kemiskinan saat ini 8,78 persen dan Pak Bupati memerintahkan agar bisa turun sampai di angka lima persen, kami harus siap bersama seluruh perangkat daerah terkait," ungkap Budiar kepada JatimTIMES.com. 

Untuk itu, dalam menurunkan angka kemiskinan perlu adanya penguatan kolaborasi dan koordinasi lintas perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. Koordinasi lintas perangkat daerah tersebut juga bertujuan untuk memperbaiki data kemiskinan di Kabupaten Malang.  

"Kita akan fokus memperbaiki pendataan agar intervensi bantuan sosial tepat sasaran. Selain itu, pemberdayaan ekonomi masyarakat desa juga akan kita maksimalkan," tutur Budiar. 

Pihaknya juga menegaskan pentingnya komitmen dari seluruh perangkat daerah dalam menjalankan program kerjanya untuk menurunkan kemiskinan di Kabupaten Malang. Menurutnya, setiap program kerja untuk penurunan kemiskinan harus dibarengi dengan pengawasan yang maksimal. 

"Kami akan pastikan setiap program tidak hanya berhenti di perencanaan, tapi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ujar Budiar. 

Lebih lanjut, dalam pelaksanaan program penurunan kemiskinan dengan melibatkan berbagai perangkat daerah di lingkungan Pemkab Malang juga akan ada evaluasi kinerja secara berkala agar program penurunan kemiskinan dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Baca Juga : Dinas Ketahanan Pangan Tegaskan Tidak Ada Kasus Keracunan pada Program MBG di Kabupaten Malang

"Evaluasi berkala harus dilakukan supaya jelas mana yang berhasil dan mana yang perlu diperbaiki," tandas Budiar. 

Sebagai informasi, angka kemiskinan di Kabupaten Malang berdasarkan rilis terbaru data kemiskinan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Malang, kemiskinan Kabupaten Malang turun 0,2 persen di tahun 2025 dibandingkan dengan tahun 2024. 

Pasalnya, berdasarkan data BPS Kabupaten Malang, angka kemiskinan di Kabupaten Malang pada tahun 2024 sebesar 240.140 jiwa atay 8,98 persen. Sedangkan angka kemiskinan di Kabupaten Malang pada tahun 2025 sebesar 235.620 jiwa atau 8,78 persen. Dengan kondisi itu, kemiskinan Kabupaten Malang berada di urutan ke-18 dari 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur.


Topik

Pemerintahan Pemkab Malang Sekda Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Budiar angka kemiskinan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Bojonegoro Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Sri Kurnia Mahiruni

Pemerintahan

Artikel terkait di Pemerintahan