JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Malang kembali menghadirkan gebrakan baru di sektor pariwisata melalui peresmian Malang Tourism Gateway (MTG). Fasilitas ini digagas sebagai pusat layanan terpadu yang menghubungkan wisatawan dengan beragam pesona alam, budaya, kuliner, hingga akomodasi di Kabupaten Malang.

Dengan adanya MTG, diharapkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara semakin meningkat, sekaligus memperkuat posisi Kabupaten Malang sebagai destinasi wisata unggulan nasional bahkan internasional.

Baca Juga : Realisasi PAD Kota Batu Masih Seret, Bapenda Getol Tagih Piutang Pajak dan Kaji Potensi WP Baru

293 Daya Tarik Wisata di Kabupaten Malang

Saat ini, Kabupaten Malang memiliki sekitar 293 Daya Tarik Wisata (DTW) yang tersebar di berbagai wilayah. Potensi tersebut mencakup wisata alam, wisata budaya, wisata buatan, hingga kuliner khas yang terus berkembang.

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Malang, Dyah Yhantie Kusuma, menjelaskan bahwa MTG hadir untuk memperlihatkan sekaligus mempromosikan kekayaan pariwisata Malang kepada masyarakat luas.

"Di Malang Tourism Gateway, masyarakat dan khalayak umum bisa melihat-lihat atau mencari tahu seperti apa potensi Kabupaten Malang, terutama wisata alamnya, kuliner, hingga hotel," jelas Yanti sapaan akrabnya.

Terbuka untuk Semua Kalangan

MTG dirancang sebagai tempat yang inklusif tanpa batasan bagi siapa pun. Tidak hanya wisatawan, masyarakat umum juga bisa berkunjung untuk mengenal lebih dekat potensi wisata Malang.

"Malang Tourism Gateway akan menjadi tempat yang umum dan tidak membatasi hanya orang-orang pariwisata tertentu. Siapa pun bisa datang ke sini," tambah Yanti.

Tujuan Malang Tourism Gateway

Kehadiran MTG diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi pariwisata maupun perekonomian daerah. Ada tiga tujuan utama dari program ini, yaitu:

1. Meningkatkan promosi pariwisata dengan memperkenalkan destinasi unggulan, kuliner khas, dan event-event Malang ke tingkat nasional hingga internasional.

Baca Juga : Target PAD Kota Batu Naik di 2026, Andalkan Sektor Pariwisata hingga Investasi

2. Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan melibatkan pelaku UMKM, membuka lapangan kerja baru, dan memperkuat rantai pasok pariwisata.

3. Mengembangkan pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan dan berbasis budaya lokal, agar kekayaan alam serta kearifan masyarakat tetap terjaga.

Simbol Kolaborasi dan Inovasi

Lebih dari sekadar sebuah gedung, Malang Tourism Gateway menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, komunitas, dan masyarakat. MTG diharapkan dapat membangun ekosistem pariwisata yang inklusif serta mendukung pengembangan Malang sebagai destinasi berkelas dunia.

Selain layanan langsung, MTG juga menghadirkan platform digital berupa website, aplikasi seluler, dan media sosial, sehingga wisatawan lebih mudah menjelajahi dan merencanakan perjalanan ke Malang Raya.

Kehadiran Malang Tourism Gateway bukan hanya langkah strategis dalam memperkenalkan potensi wisata, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang berkelanjutan. Dengan kolaborasi semua pihak, Kabupaten Malang diharapkan semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan yang tidak hanya mempesona, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat.